Ngeri, Kronologi Pendaki Tersambar Petir di Gunung Kencana Bogor, Sempat Terpental hingga Luka Parah


Kabar duka kembali datang dari para pecinta alam khususnya pendaki gunung.

Kali ini, tiga pendaki Gunung Kencana yang berlokasi di Kecamatan Cisarua, Bogor, Jawa Barat tersambar petir.

Kejadian tersebut terjadi pada Senin (24/4/2017) petang.

Ketiga korban adalah Saepul Anwar (22), Muhammad Iqbal (17) dan Rizal Arkowi (21).

Beruntung, tak ada korban jiwa akibat kejadian ini.

Meski begitu, tiga pria asal Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi itu mengalami luka bakar.

Dihimpun TribunWow.com, berikut kronologi kejadian tersebut:

1. Rombongan pendaki gunung berjumlah 12 orang
Mereka berangkat mengendarai enam unit sepeda motor.
"Kami berangkat pagi hari untuk mengisi waktu libur Isra Mi'raj," kata salah satu korban, Saepul, sebagaimana dikutip dari Warta Kota.

2. Rombongan tiba di pos penjagaan pertama sekitar pukul 11.30 WIB
Saat rombongan tiba di lokasi, cuaca masih cerah.

3. Rombongan tiba di pos penjagaan kedua sekitar pukul 14.00 WIB
Dari lokasi pos tersebut, mereka harus melanjutkan pendakian dengan berjalan kaki.
"Kami sampai di pos kedua kurang lebih pukul 14.00 WIB. Sempat istirahat sejenak dan melanjutkan perjalanan," tambah Saepul.

4. Saat melanjutkan perjalanan, cuaca di lokasi mendadak berubah gelap
Awan hitam menyelimuti langit di sekitar tempat tersebut.
Tak cuma itu, sambaran petir pun mengelilingi area tersebut.

5. Hujan deras pun turun
Ketiga korban memasang terpal untuk berteduh.
Sementara sembilan rekannya yang lain berteduh di bawah terpal.

6. Salah satu sisi terpal diikatkan ke pohon
Petir menyambar sebuah pohon di dekat terpal.

7. Ketiga korban yang saat itu berada di luar terpal langsung terpental beberapa meter
Sementara sembilan rekannya tidak terkena sambaran petir.
"Saat terkena sambaran petir, tubuh saya kaku seperti mati rasa," kata Saepul.

8. Sembilan orang yang tak terkena sambaran petir berusaha mengevakuasi tiga korban
Beberapa dari mereka meminta pertolongan kepada petugas pos jaga.
Sementara yang lainnya membawa korban ke tenda pendaki lain.
"Kami sempat dievakuasi ke tenda pendaki lain untuk dikasih pertolongan pertama," ungkapnya.

9. Iqbal tidak bisa berjalan lantaran luka yang parah
"Iqbal terpaksa ditandu menuruni puncak Gunung Kencana yang memiliki ketinggian 1.803 meter di atas permukaan laut (mdpl)," imbuh Saepul.
"Hanya Iqbal yang ditandu, saya dan Rizal bisa turun sendiri dengan cara ngesot (sambil duduk)," tambahnya.

10. Ketiga korban dilarikan ke Rumah Sakit Cibeurem
Ketiganya mendapat perawatan intensif di rumah sakit tersebut.
Keesokan harinya, mereka baru dipulangkan ke kediaman orangtua masing-masing.
"Pada Selasa (25/4/2017) dini hari, kami dipulangkan ke rumah masing-masing‎," katanya.


Sebelumnya, musibah pendaki gunung tersambar petir juga terjadi di Gunung Prau, Kawasan Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah, Minggu (23/4/2017) siang.

Korban berjumlah 11 orang, tiga pendaki di antaranya tewas seketika di lokasi, sedangkan dua pendaki luka-luka dan enam pendaki lainnya selamat.

Korban merupakan pendaki asal Jakarta.

Kombes Pol Djarod Padakova, Kabdi Humas Polda Jateng, mengatakan rombongan tersebut tersambar petir saat melintasi tower setempat.

"Informasi dari Polsek Kejajar jam setengah enam sore tadi. Evakuasi para korban dilakukan aparat Polres Wonosobo, SAR dibantu masyarakat setempat," katanya.

Identitas pendaki yang meninggal adalah Deden Hidayat Maulana (31) warga Jalan Benuang VI No 44 RT 8 RW 11, Bakti Jaya, Sukmajaya, Kota Depok; Aditya Agung Darmawan (30) warga Jalan Cipinang Muara II RT 18 RW 2, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur; Adi Setiawan (31) warga Jalan Cipinang Muara II No 33 RT 5 RW 2, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Sedangkan identitas dua pendaki yang luka-luka adalah Syaiful Ulum (35) warga Kampung Sumur No 49 RT 9 RW 17, Klender, Jakarta Timur; Danang (28) warga Cipinang, Jakarta Timur.
Korban luka-luka langsung dilarikan ke RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo.

sumber
Blogger Widget